Iklan

Kejati Kepri Gelar Program Jaksa Masuk Sekolah di MAN 1 Batam, Angkat Isu Narkoba, Bullying, dan Bijak Bermedia Sosial

Kamis, 25 September 2025, September 25, 2025 WIB Last Updated 2025-09-25T11:47:42Z

 


Batam. Buser Fakta Pendidikan.com


Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau melalui Program Pembinaan Masyarakat Taat Hukum (Binmatkum) kembali melaksanakan kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Batam, Kamis (25/9/2025).


Kegiatan penyuluhan hukum ini mengangkat tema “Pencegahan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif Lainnya (Napza), Anti Perundungan (Bullying), dan Bijak Bermedia Sosial.”


Tim JMS dipimpin Kasi Penerangan Hukum Kejati Kepri Yusnar Yusuf Hasibuan, S.H., M.H. dengan anggota tim Rama Andika Putra, Rafki Mauliadi, A.Md.T., dan Dodi.


Menurut Yusnar, penyuluhan hukum ini penting untuk memberikan pemahaman sejak dini kepada pelajar sebagai generasi penerus bangsa. “Narkotika dan psikotropika memiliki dampak besar, bukan hanya pada kesehatan, tapi juga masa depan seseorang. Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 bahkan mengatur ancaman pidana yang sangat berat, hingga hukuman mati bagi pelaku tindak pidana narkotika,” jelasnya.


Selain itu, Yusnar juga menekankan bahaya bullying di lingkungan sekolah. Ia menjelaskan bentuk-bentuk perundungan, dampaknya terhadap korban maupun pelaku, serta upaya pencegahan di tingkat sekolah. “Sekali saja ancaman dilakukan, tapi jika menimbulkan rasa takut permanen, itu sudah termasuk bullying,” ujarnya.


Materi berikutnya membahas literasi digital dan penggunaan media sosial secara bijak. Yusnar menyinggung dampak positif media sosial sebagai sarana komunikasi, edukasi, hingga pemasaran. Namun ia juga mengingatkan risiko negatifnya seperti hoaks, cyberbullying, dan berkurangnya privasi, sesuai dengan ketentuan UU Nomor 1 Tahun 2024 tentang ITE.


Kegiatan berlangsung interaktif dengan sesi tanya jawab bersama para siswa mengenai Napza, bullying, dan isu hukum di masyarakat.


Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Sekolah MAN 1 Batam Rudy Hartono, S.Ag., M.M., para guru, serta sekitar 100 siswa sebagai peserta.


Pihak sekolah mengapresiasi penyelenggaraan Program JMS karena memberi wawasan hukum sekaligus membentuk karakter pelajar agar terhindar dari perbuatan yang melanggar hukum. (Pardamean)

Komentar

Tampilkan

  • Kejati Kepri Gelar Program Jaksa Masuk Sekolah di MAN 1 Batam, Angkat Isu Narkoba, Bullying, dan Bijak Bermedia Sosial
  • 0

Terkini