KOTA BEKASI – Buserfaktapendidikan.com
Tahun ajaran baru 2025/2026 secara serentak dimulai pada Senin, 14 Juli 2025, di seluruh Indonesia. Di SMK Negeri 15 Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat, kegiatan awal sekolah ditandai dengan pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi para siswa baru yang berjumlah 412 siswa/i.
Sekitar ratusan siswa baru dikumpulkan di dua ruang kelas besar di Gedung SMK Negeri 15 untuk mengikuti pengarahan awal. Mereka duduk lesehan secara tertib dan penuh antusias, menyimak arahan dari Serka Ari Fatoni, Babinsa Kelurahan Pedurenan, serta Dhani, Humas SMK Negeri 15 Kota Bekasi.
Dalam sesi pengarahan, Serka Ari Fatoni menyampaikan pentingnya kedisiplinan, rasa hormat terhadap guru, dan semangat belajar sebagai bekal utama menempuh pendidikan di SMK. Ia juga menekankan peran generasi muda dalam menjaga persatuan dan semangat kebangsaan di tengah era globalisasi.
Sementara itu, Dhani dari pihak sekolah menjelaskan berbagai peraturan sekolah, tata tertib, serta nilai-nilai yang diusung dalam proses pendidikan di SMK Negeri 15, termasuk penerapan Gapura Panca Waluya – sebuah konsep karakter pendidikan khas Jawa Barat.
Gapura Panca Waluya, sebagai pijakan pembentukan karakter siswa, menanamkan lima nilai utama, yakni:
Cageur: Sehat secara jasmani dan rohani,
Bageur: Berkepribadian baik, santun, dan berakhlak mulia,
Bener: Menjunjung kejujuran dan integritas,
Pinter: Cerdas secara intelektual dan kritis,
Singer: Terampil, kreatif, dan adaptif terhadap perubahan.
Konsep ini bertujuan membentuk lulusan yang tidak hanya unggul di bidang akademik dan vokasi, tetapi juga memiliki integritas dan keterampilan hidup yang tinggi.
Kegiatan MPLS ini akan berlangsung selama beberapa hari ke depan, dengan agenda pengenalan lingkungan sekolah, guru, ekstrakurikuler, serta berbagai pembekalan mental dan karakter. Para siswa baru tampak bersemangat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang telah disusun panitia.
Dengan pendekatan yang edukatif dan humanis, diharapkan MPLS tahun ini mampu menjadi awal yang positif bagi para siswa baru dalam menapaki dunia pendidikan menengah kejuruan. (Sofian/Pas)
