BANDUNG.Buser Fakta Pendidikan.Com
Kegiatan Bimbingan Teknis dan Workshop Pembinaan Koperasi Merah Putih Warga Binaan (KMP-WB) digelar oleh Kantor Wilayah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Jawa Barat pada 26–27 November 2025 di Bandung. Program ini bertujuan memperkuat kapasitas pengelolaan koperasi warga binaan sebagai bagian dari pembinaan kemandirian.
Kalapas Kelas II A Warungkiara, Kurnia Panji Pamekas, menyebut kegiatan tersebut sebagai langkah strategis dalam memperkuat tata kelola KMP-WB agar mampu menjadi instrumen pembinaan yang efektif.
"Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kapasitas dan tata kelola Koperasi Merah Putih Warga Binaan sebagai instrumen pembinaan kemandirian," ujarnya saat diwawancarai awak media di Aula LPKA Bandung, Kamis (27/11/2025).
Ia menegaskan bahwa penguatan koperasi sosial pemasyarakatan sejalan dengan UU Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan, Asta Cita Presiden RI, dan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Lebih jauh, Kurnia Panji Pamekas memaparkan komitmen Lapas Warungkiara untuk meningkatkan manajemen koperasi sesuai standar Kementerian Koperasi, serta mendorong penyusunan roadmap unit usaha KMP-WB agar lebih terarah dan berkelanjutan.
"Kehadiran kami merupakan bentuk dukungan penuh terhadap penyelarasan program pembinaan, peningkatan kompetensi pengurus koperasi, serta pengembangan unit usaha yang produktif, akuntabel, dan memberikan manfaat nyata bagi warga binaan," pungkasnya. (/RED)



