Jakarta. Buser Fakta Pendidikan.Com
Pemerintah melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) tengah menyiapkan sebanyak 350 ribu unit rumah subsidi bagi masyarakat pada tahun 2025. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri PKP, Maruarar Sirait, yang menyebut jumlah tersebut sebagai pencapaian bersejarah bagi Indonesia.
“Tidak pernah ada rumah subsidi 350 ribu dalam satu tahun, seperti tahun ini. Sepanjang Indonesia merdeka, baru sekarang,” ujar Maruarar, yang akrab disapa Ara, dalam pernyataannya, Kamis (19/6).
Ara menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata dari kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang dinilainya berpihak kepada kepentingan rakyat kecil, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan papan.
“Artinya apa? Pak Prabowo pro rakyat. Kalau tidak, tentu tidak akan lahir kebijakan seperti ini yang sangat pro rakyat,” tambahnya.
Meski begitu, Ara menyatakan bahwa pemerintah belum dapat menyampaikan rincian teknis terkait program 350 ribu rumah subsidi tersebut. Ia menegaskan informasi lebih lanjut akan disampaikan pada waktu yang tepat.
“Nanti pada waktunya, saya belum bisa bicara detail. Tapi saya tegaskan, Pak Prabowo sangat pro rakyat,” ucapnya.
Lebih lanjut, Ara menyatakan bahwa sektor perumahan akan menjadi salah satu prioritas pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Saya berani berdebat dengan siapa pun yang mengatakan Pak Prabowo tidak pro rakyat di bidang perumahan. Saya jawab: sangat pro rakyat,” tegasnya.
Program rumah subsidi ini diharapkan dapat menjadi solusi konkret dalam mengatasi masalah kekurangan hunian (backlog) nasional yang masih menjadi tantangan besar di sektor perumahan Indonesia. (Red)
.png "Camat Kelumbayan Barat: Inspektorat Telah Panggil Kepala Pekon Merbau Terkait Dugaan Korupsi Dana Desa")
