SIAK.Buser Fakta Pendidikan.Com
Kegiatan Pelatihan Jurnalistik dan Penyuluhan Bahaya Narkoba yang digelar Riaubangkit.com (RBC) di Gedung Maharatu Siak, Kamis (20/11/2025), berlangsung meriah dan sarat edukasi. Acara ini tidak hanya menghadirkan materi jurnalistik dan penyuluhan bahaya narkoba, tetapi juga menjadi momentum pemberian penghargaan kepada pemerintah daerah dan wartawan berprestasi.
Kegiatan yang diikuti puluhan peserta dari berbagai daerah tersebut bertujuan meningkatkan kapasitas insan pers serta memperkuat literasi publik mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba. Pelatihan dipandu langsung oleh tim redaksi RBC dan narasumber dari instansi terkait.
Pemkab Siak Terima Penghargaan
Dalam acara tersebut, Riaubangkit.com menganugerahkan penghargaan kepada Bupati Siak, Dr. Afni Z., S.A.P., M.Si., dan Wakil Bupati Siak, Syamsurizal, S.Ag., M.Si. Penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dukungan Pemerintah Kabupaten Siak terhadap program edukatif yang rutin digelar RBC, terutama penyuluhan bahaya narkoba di berbagai wilayah.
Tiga Wartawan RBC Raih Predikat Terbaik 2025
Manajemen RBC juga menetapkan tiga wartawan terbaik tahun 2025 berdasarkan integritas, profesionalisme, kualitas karya jurnalistik, serta kontribusi terhadap edukasi publik. Mereka adalah:
Terbaik I: Ahmad Efendi, SE., MM. — Kabiro Bengkalis
Terbaik II: Porman L. Tobing — Kabiro Pelalawan
Terbaik III: Aldi Saputra — Koordinator Liputan
Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi seluruh wartawan RBC untuk terus meningkatkan kompetensi dan menghasilkan karya yang akurat, berimbang, serta bermanfaat bagi masyarakat.
Pemkab Siak: Media adalah Mitra Strategis
Melalui perwakilan Kesbangpol, Syamsurizal, SE., M.Si., Pemerintah Kabupaten Siak menyampaikan apresiasi kepada RBC dan seluruh insan pers yang berpartisipasi.
“Media adalah mitra strategis pemerintah dalam menyampaikan informasi sekaligus menjaga kualitas demokrasi. Kami mengapresiasi dedikasi para wartawan serta komitmen Riaubangkit.com yang terus konsisten melaksanakan pelatihan jurnalistik dan penyuluhan bahaya narkoba,” ujarnya.
Pemkab Siak juga menilai kolaborasi ini penting untuk memperkuat literasi masyarakat, terutama di tengah keterbatasan anggaran pemerintah untuk kegiatan edukasi publik. Upaya tersebut dianggap sebagai kontribusi nyata bagi peningkatan kesadaran masyarakat terhadap bahaya narkoba dan pentingnya informasi yang sehat. (Red)
