Kota Bekasi, Buserfaktapendidikan.com
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 6 Kota Bekasi terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis praktik. Terbaru, sekolah yang berlokasi di Bekasi Timur itu resmi membuka Business Center, sebuah fasilitas pembelajaran modern yang dirancang untuk memberikan pengalaman nyata di dunia bisnis bagi para siswa dan siswi.
Kepala SMKN 6 Kota Bekasi menjelaskan, pendirian Business Center ini merupakan bagian dari upaya sekolah untuk memperkuat link and match antara pendidikan dan dunia industri. Melalui fasilitas ini, para siswa tidak hanya belajar teori di ruang kelas, tetapi juga dapat langsung mempraktikkan keterampilan manajemen, pemasaran, hingga keuangan secara riil.
“Kami ingin lulusan SMKN 6 tidak hanya memiliki nilai akademik yang baik, tetapi juga benar-benar siap terjun ke dunia kerja. Business Center ini menjadi laboratorium praktik bagi mereka,” ujarnya.
Wadah Pengembangan Kompetensi dan Kreativitas
Business Center di SMKN 6 Kota Bekasi menjadi tempat di mana siswa dari berbagai jurusan dapat mengasah kemampuan profesionalnya. Misalnya, siswa jurusan Bisnis Daring dan Pemasaran bisa berlatih mengelola toko online dan membuat strategi promosi digital, sementara jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga dapat mempraktikkan pembukuan dan analisis laporan keuangan.
Selain itu, siswa Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran berkesempatan menerapkan manajemen administrasi modern, dan jurusan Rekayasa Perangkat Lunak bisa mengembangkan aplikasi pendukung bisnis. Dengan demikian, Business Center ini tidak hanya menjadi ruang praktik, tetapi juga inkubator inovasi dan kreativitas siswa.
“Di sini, siswa dapat mengembangkan ide-ide bisnis baru dan berkolaborasi lintas jurusan. Kami ingin membangun budaya wirausaha di kalangan pelajar,” tambah salah satu guru pembimbing.
Simulasi Dunia Kerja dan Kolaborasi Tim
Melalui Business Center, siswa juga dapat merasakan langsung dinamika dunia kerja melalui simulasi bisnis, proyek bersama, dan program magang mini yang dikelola sekolah. Kegiatan ini melatih mereka dalam kerja sama tim, komunikasi profesional, dan pengambilan keputusan bisnis.
Fasilitas tersebut menjadi wadah pembelajaran kontekstual yang sangat relevan dengan kebutuhan industri masa kini, sekaligus mempersiapkan siswa agar mampu beradaptasi dengan perubahan dunia kerja yang cepat.
Menuju Sekolah Pusat Keunggulan
Langkah SMKN 6 Kota Bekasi membuka Business Center juga sejalan dengan program pemerintah dalam mewujudkan SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) — sekolah kejuruan yang mampu mencetak lulusan berdaya saing tinggi dan berjiwa wirausaha.
Dengan adanya Business Center, diharapkan SMKN 6 Kota Bekasi dapat menjadi contoh bagi sekolah kejuruan lainnya dalam menghadirkan pendidikan vokasi yang tidak hanya berorientasi pada teori, tetapi juga mengutamakan pengalaman nyata dan keterampilan industri.
“Kami yakin, dengan fasilitas seperti ini, siswa akan lebih percaya diri, kompeten, dan mampu bersaing baik di dunia kerja maupun dunia usaha,” pungkasnya. (Sof/Pas)
